Pendamping Singosari: Salur Cepat Sesuai Instruksi Gus Menteri Desa Serta Tepat Sasaran dan Aturan

jejakdesa.com – Hari ini Selasa (19/05/2020) telah dilaksanakan penyaluran bantuan berupa Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT-DD) tahap pertama di 4 desa di wilayah Kecamatan Singosari, yaitu Desa Toyomarto dengan total 213 KK; Desa Wonorejo total 223 KK; Desa Purwoasri 139 KK; dan Desa Tunjungtirto dengan total penerima 38 KK.


Sesuai dengan Permendesa PDTT Nomor 6 tahun 2020 tentang perubahan atas Permendesa PDTT Nomor 11 tahun 2019 tentang Prioritas Penggunaan Dana Desa tahun 2020 disebutkan bahwa BLT-DD disalurkan selama 3 bulan, setiap bulan sebesar Rp. 600.000. Dengan begitu setiap penerima akan mendapatkan uang sejumlah Rp. 1.800.000.


Dalam pelaksanaan penyaluran BLT-DD tahap pertama ini Desa Tunjungtirto berkesempatan mengadakan seremonial penyerahan bantuan tersebut. Ada 38 penerima bantuan di desa itu. Hal ini berarti ada Rp. 68.400.000 anggaran untuk mereka yang terdampak Covid-19, yang diambil dari Dana Desa transfer dari pusat.


Seremonial kali ini dihadiri oleh Bupati Malang Drs. Sanusi, Ketua DPRD, beserta Kepala DPMD, dan pihak pemangku kebijakan dan tokoh lain. Acara tersebut juga disertai teleconferen bersama Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa dan Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas. Di kesempatan itu Khofifah menyampaikan bahwa “dalam situasi seperti saat ini penting untuk menjaga diri dan keluarga kita dan saling berbagi menjadi penting.”


“Sesuai arahan Bapak Presiden sebelum lebaran BLT-DD tahap pertama harus sudah tersalur terhitung mulai bulan april, mei, Juni agar masyarakat yang membutuhkan segera mampu memenuhi kebutuhannya, Terimakasih kepada Bapak Bupati Banyuwangi, Bupati malang, seluruh camat, Kades dan Pendamping Desa semoga apa yang kita lakukan bersama ini menjadi manfaat dan berkah” Imbuh mantan Ketua PP. Muslimat NU ini.


Sedang Bupati Malang pada kesempatannya menyampaikan sambutan dan berharap apa yang sudah diterima oleh masyarakat dapat dimanfaatkan untuk kebutuhan pangan sehari-hari bukan untuk kebutuhan konsumtif lainnya.
Di era wabah Covid19 ini tentu bantuan Dana Desa yang memang sudah menjadi arahan dari Kementerian Desa PDTT tersebut sangat membantu, utamanya bagi masyarakat miskin, kehilangan pekerjaan sementara, dan mereka yang berpenyakit kronis yang sama-sama terdampak. Ibu Jumami warga Dusun Semarak RT 1 RW 4 Desa Tunjungtirto misalnya. Ibu dengan usia 58 tahun ini adalah salah satu kpm BLT-DD. Ia merasa bersyukur dan terimakasih dengan adanya bantuan tersebut. Setidaknya itu bisa membantu buat kebutuhan pangan setiap harinya.


“Kengeng damel tumbas sembako” ujar ibu yang sehari-hari sebagai PKL Penjual soto ini.
Tuturnya memang bulan ini sudah tidak bisa berjualan karena konsumennya sebagian besar pegawai perusahaan yang saat ini banyak yg sudah libur.
Kades Tunjungtirto Hanik Dwi Martya menyampaikan bahwa Desa mempunyai salah satu kewenangan untuk mengatur dan mengurus urusan kepentingan masyarakat setempat, sehingga hal ini menjadi kesempatan emas bagi kades untuk mengeluarkan kebijakan yg memberikan manfaat langsung bagi masyarakat di tingkat bawah salah satunya adalah program BLT-DD.


Sesuai arahan bapak presiden dan intruksi Menteri Desa PDTT Nomor 1 tahun 2020 tentang Percepatan Penyaluran BLT Dana Desa, sampai saat ini di wilayah Kecamatan Singosari dari 14 Desa yang ada BLT-DD sudah tersalurkan di 6 Desa dan sisanya 8 Desa akan di lanjutkan besok Rabu (red: 20/05).


Tim Pendamping Desa mulai tingkat Desa, Kecamatan, hingga Kabupaten Malang berusaha mendampingi dan mengawal penyaluran ini dengan cepat dan tepat. Mengejar tuntas salur BLT DD sebelum hari raya.
“…sebelum Lebaran. Salur secara CEPAT sesuai intruksi Gus Menteri Desa serta TEPAT sasaran dan aturan” tegas Yuni Kuswandi, Pendamping Desa Kecamatan Singosari.


Kepada tim jejakdesa.com Tim Pendamping Singosari menyampaikan optimis untuk tuntas minggu ini. Sebelum lebaran tiba. Mereka juga menyampaikan data total BLT-DD di Singosari, sebagai berikut:

  1. Desa Tamanharjo. KK = 138. Total Rp. 248.400.000
  2. Desa Gunungrejo. KK = 161. Total Rp. 289.800.000
  3. Desa Purwoasri. KK = 139. Total Rp. 250.200.000
  4. Desa Watugede. KK = 144. Total Rp. 259.200.000
  5. Desa Wonorejo. KK = 223. Total Rp. 401.400.000
  6. Desa Klampok. KK = 167. Total Rp. 300.600.000
  7. Desa tunjungtirto. KK = 38. Total Rp. 68.400.000
  8. Desa Dengkol. KK = 253. Total Rp. 455.400.000
  9. Desa Langlang. KK = 156. Total Rp. 280. 800.000
  10. Desa Ardimulyo. KK = 117. Total Rp. 210.000.000
  11. Desa Banjararum. KK = 147. Total Rp. 264.600.000
  12. Desa Baturetno. KK = 161. Total Rp. 289.800.000
  13. Desa Toyomarto. KK = 213. Total Rp. 383.400.000
  14. Desa Randuagung. KK = 149. Total Rp. 268.200.000
    Sebingga, ada 2.206 KK dengan total BLT-DD Rp. 3.970.800.000 yang tesalurkan.
    ~
    (Abd.Wahab/Wn)

jejak Desa

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Kembali ke atas