MALANG (Gondanglegi)–BUMDes Berkah Abadi Bersatu Desa Putat Lor, Kecamatan Gondanglegi, Kabupaten Malang menegaskan komitmennya dalam memperkuat program ketahanan pangan desa melalui program budidaya dan penggemukan kambing.
Program strategis ini didukung alokasi 20 persen Dana Desa atau sekitar Rp241 juta sebagai investasi jangka panjang untuk memperkuat kemandirian pangan dan ekonomi masyarakat.
Tenaga Pendamping Profesional (TPP) yang terdiri dari Pendamping Desa Nur Hudaifah dan Siti Rohmah bersama Pendamping Lokal Desa (PLD) Alfin Elfani melakukan monitoring dan evaluasi langsung ke lokasi peternakan, Selasa, (2/12/2025).
Ketiganya diterima oleh Pengurus BUMDes, Unit Peternakan, dan Sekretaris Desa Putat Lor, Fudoli. Kunjungan ini bertujuan memastikan seluruh proses budidaya—mulai dari manajemen kandang, kualitas pakan, hingga pemantauan pertumbuhan kambing—berjalan sesuai standar yang telah ditetapkan.
“Monitoring ini kami lakukan sebagai salah satu tugas sebagai TPP di Kecamatan ini. Memastikan bahwa selain program ini benar-benar terlaksana, juga untuk pengawalan program yang bersumber dari Dana Desa,” ungkap Nur Hudaifah, Koordinator TPP Kecamatan Gondanglegi.
Tidak hanya dari unsur pendamping desa saja, asistensi program ini juga juga dilakukan oleh perwakilan Dinas Peternakan Kabupaten Malang, yakni Dwi Laksono dan Murni. Keduanya meninjau kesehatan ternak serta menilai kelayakan fasilitas budidaya. Pemeriksaan ini menjadi bagian penting dalam memastikan bahwa kambing yang dipelihara memenuhi standar kesehatan dan produktivitas, sehingga hasilnya dapat berkontribusi signifikan terhadap ketahanan pangan desa.
Program budidaya dan penggemukan kambing di Putat Lor kini menjadi salah satu fokus utama dalam rangkaian pelaksanaan hingga tahap pelaporan dan evaluasi. Dengan tata kelola yang profesional, pemerintah desa berharap kegiatan ini tidak hanya meningkatkan kesejahteraan warga, tetapi juga memperkuat ketahanan dan kemandirian pangan secara berkelanjutan. (*)
Penulis: Tim TPP Kecamatan Gondanglegi Kabupaten Malang
