MALANG (Gedangan)–Badan Usaha Milik Desa (BUMDesa) Telaga Mulya Desa Sidodadi, Kecamatan Gedangan, meluncurkan program budidaya ayam petelur sebagai upaya strategis dalam mendukung ketahanan pangan lokal sekaligus mendorong kemandirian ekonomi desa. Program ini dilaksanakan dengan dukungan Dana Desa yang dialokasikan secara terstruktur dan berkelanjutan.
Kepala Desa Sidodadi, Bapak Soelan, menyampaikan bahwa program budidaya ayam petelur ini memiliki tiga tujuan utama, yaitu, pertama, untuk meningkatkan ketersediaan telur sebagai sumber protein masyarakat. Kedua, mendorong pertumbuhan ekonomi desa melalui usaha mandiri. Dan, ketiga, menciptakan lapangan kerja baru bagi warga setempat.
“Budidaya ayam petelur ini bukan hanya soal penyediaan pangan, tetapi juga bagian dari usaha desa untuk membuka peluang usaha, memberdayakan masyarakat, serta memperkuat ketahanan pangan lokal,” ujarnya, didampingi oleh Direktur BUMDesa, Adi Purwanto.
Dalam implementasinya, desain kandang ayam disusun sesuai standar kesehatan, dengan memperhatikan sirkulasi udara dan pencahayaan yang memadai. BUMDesa juga menyiapkan strategi pemasaran yang mencakup kerja sama dengan pasar tradisional, toko, hingga restoran di wilayah sekitar.
Sementara itu, Kang Halim, Koordinator Pendamping Desa Kecamatan Gedangan, mengimbuhkan bahwa masyarakat Desa Sidodadi dilibatkan secara langsung baik dalam proses pemeliharaan maupun pemasaran produk.
“Hal ini bertujuan agar manfaat program dapat dirasakan secara merata, sekaligus menumbuhkan rasa kepemilikan warga terhadap usaha desa,” ungkapnya yang ditemui saat koordinasi bersama kedua anggotanya, Tri Wahyudi Setyawan dan Lailatul Muarrifa.
Melalui program ini, Pemerintah Desa Sidodadi berharap budidaya ayam petelur dapat menjadi salah satu pilar ketahanan pangan berkelanjutan, sekaligus meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Penulis: Tim TPP Kecamatan Gedangan Kabupaten Malang
