Jejakdesa.com – Pengguna jalan pantura pantai utara mungkin sangat berkesan jika melewati salah satu desa Kabupaten Tuban. Sebagai upaya peningkatan ekonomi desa. Pemerintah desa setempat membangun alun-alun desa. Ada yang tahu desa tersebut.
Yap, Desa Karangagung Kecamatan Palang. Desa penghasil Ikan Asin, Pindang Ikan dan Terasi tersebut memiliki alun-alun yang sangat indah.
Alun-alun tersebut terdapat pilar-pilar yang berbentuk Gading Gajah. Dengan keindahnya, mungkin bisa menjadi salah satu rekomendasi tempat selfi bagi yang melewati desa tersebut.
Bagi yang suka Ikan Asin dan Terasi juga bisa berbelanja di ruko-ruko yang ada di sekeliling alun-alun. Para penjual juga menyediakan jajanan khas Kabupaten Tuban.
Adanya alun-alun tersebut sangat diapresiasi masyarakat setempat. Menurut masyarakat setempat, semenjak adanya alun-alun desa. Masyarakat bisa mencari tambahan pendapatan. Terutama ibu-ibu rumah tangga.
Oleh karenanya masyarakat atau orang yang lewat Desa Karangagung bisa berkunjung ke alun-alun tersebut mulai jam delapan pagi sampai jam sembilan malam. Karena pada malam hari cukup ramai para penjual jajanan.
Bagi orang luar Tuban yang penasaran dengan pelas Palang. Mungkin bisa berhenti sembari istirahat menikmati maknyusnya pelas (dadar jagung) yang sudah melegenda. Kemudian Palang juga terkenal dengan rujak petisnya yang sangat nikmat. Nah, bagi yang penasaran bisa berhenti disetiap pinggir jalan. Mulai dari TPI Palang sampai Desa Karangagung pasti ada.
Bagi yang penasaran, mungkin bisa coba-coba. Kalau ketagihan bisa kembali di lain waktu. Soal kuliner, Kabupaten Tuban sangat banyak sekali. Dan pusat kuliner yang paling dominan adalah desa yang terdapat di pantai utara palau Jawa.
Desa Karangagung adalah salah satu desa yang memiliki ciri khas yang unik, mulai nelayan, produsen ikan pindang, ikan asin dan terasi. Secara mata pencaharian masyarakat tersebut dominan nelayan. Namun banyak juga usaha UMKM.
Banyaknya UMKM menjadi salah satu potensi yang cukup baik untuk meningkatkan kemajuan Desa Karangagung. Hal itu didorong oleh pemerintah desa dengan membangun alun-alun desa. (*)
